Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Marketplace atau Talenta database guru di 2024 Gagasan Nadiem Makarim

Marketplace atau Talenta database guru di 2024
Marketplace atau Talenta database guru di 2024

 

Dia mengatakan database Guru Marketplace berisi daftar guru sukarela yang mengikuti proses seleksi calon Pegawai Negeri Sipil (ASN) dan lulus nilai yang disetujui. Selain itu, lulusan pendidikan guru (PPG) juga akan masuk pasar.

“Semua guru honorer yang lolos seleksi dan PPG diundang untuk mendaftar di pasar ini,” ujarnya.

Nadiem mengungkapkan, calon guru lebih fleksibel di pasar ini. Apalagi saat mendaftar dan memilih sekolah tanpa harus menunggu sentralisasi rekrutmen guru.
 
“Proses rekrutmen akan realtime dan berdasarkan kebutuhan sekolah di daerah,” pungkasnya.
Sekolah memilih guru melalui pasar dengan memeriksa guru mana yang ditempatkan disekolah kita.
 

Bagaimana di 2024 nanti 

Mereka yang lulus pada Oktober 2024, kecuali yang sudah lulus pada 2023, akan mengikuti mekanisme 2024.

Sekolah dapat memilih guru dari database sesuai dengan kebutuhannya. Setelah terpilih, guru tersebut otomatis menjadi ASN.

Gaji dan honor guru ASN dibayarkan langsung ke rekening sekolah, misalnya dari dana BOS. Anggaran tidak dapat digunakan untuk kegiatan lain.
"Jadi sama persis dengan anggaran BOS."  
 
“Anggaran ini kami transfer langsung ke rekening sekolah dan hanya bisa digunakan untuk rekruitmen guru di pasar guru,” kata Nadiem. 
 

Bagaimana mekanismenya ? 

Sistem marketplace ini merupakan solusi dari permasalahan pemilihan guru PPPK yang diajukan oleh pemerintah daerah (Pemda).

Kemudian pemerintah negara bagian tidak lagi mengusulkan pembentukan PPPK guru. Pelatihan diambil alih dan diputuskan oleh pusat melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

formasi guru PPPK ditentukan berdasarkan data pokok pendidikan dinas pendidikan (dapodik).

Sistem pemasaran ini memungkinkan sekolah untuk merekrut guru ASN atau PPPK kapan saja. 
  
“Bila mereka (sekolah) bisa merekrut, mereka menawarkan tempat asal mengikuti pendidikan yang akan diputuskan pemerintah pusat pada 2024 berdasarkan semua data dari Dapodik dan sumber data lainnya,” jelas Nadiem.

Menurut Nadiem, formasi yang ada guru ASN PPPK akan dinamis setiap tahunnya, tergantung jumlah siswa.

“Jadi itu perubahan yang cukup besar, seperti yang kami sampaikan di beberapa workshop sebelumnya. Jika kita benar-benar memahami bahwa komposisi provinsi tidak mencukupi dan tidak memenuhi kebutuhan guru, maka komposisinya akan ditentukan oleh pusat." " disebut. Nadiem ***
 

Market place di ganti menjadi Talenta database guru !

Komisi X meminta Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim untuk mengganti diksi marketplace dengan istilah lain yang lebih cocok.

Banyaknya anggota Komisi X yang menolak diksi marketplace membuat Nadiem Makarim mengalah.

Nadiem Makarim pun langsung mengganti nama marketplace guru menjadi database talenta guru.

"Terima kasih untuk masukannya, mengenai nama atau istilah (marketplace) mungkin kita mengerucut kepada database talenta guru," ujar Nadiem Makarim dalam rapat kerja (Raker) dengan Komisi X DPR RI, Rabu 24 Mei 2023.